Aku bersimpuh pada sajadah
Kenapa cinta selalu menyakitkan
Aku berteriak dalam sepi malam
Kenapa rasa ini begitu dalam
Dan aku bertanya pada diriku
Kenapa harus dia?
Aku benci dengan diriku
Aku benci dengan perasaanku
Kuberusaha bangkit
Kuingin kembali tersenyum
Kucoba tertawa
Namun…
Semakin aku tertawa
Semakin aku sadar bahwa aku sakit
Kenapa harus dia??
Kenapa harus ada rasa ini?
Padahal aku tahu
Dia tidak akan kuraih
Melihat wajahnya
Mendengar suaranya
Mengetahui kabarnya
Membaca keluh kesahnya
Menangis memikirkan dia dalam kesendirian
Adalah cerita tersendiri
Aku menganggapnya teman
Tapi saat rasa itu muncul
Dan semakin berkembang
Aku menjadi benci
Kenapa harus dia?
Orang yang kuanggap teman
Yang kutahu tidak akan mungkin
Kucoba tuk menghindar
Mencoba tuk membuat yakin
Dengan perasaanku sendiri
Tetapi tetap jawaban itu sama
Kenapa harus dia?
Aku mencoba lari dan pergi
Tapi kenapa bayangannya selalu mengikuti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar